Sejarah GERD, PANICK ATTACK, dan cara mengatasinya
.Setelah mengetahui cara membedakan "gejala" antara GERD attack dan Panik attack, kini Anda harus bisa mengetahui mana yang datang lebih dahulu.
.
Jika kita kurang aware dengan keadaan tubuh kita, maka kita selalu menyangka bahwa Gerd dan Panik Attack selalu datang bersamaan.
Namun sebetulnya mereka datang secara BER-URUTAN, bukan bersamaan.
untuk lebih mengetahui hal ini, Anda harus belajar sejarahnya.
Berikut penjelasannya secara non medis.
.
# Sejarah GERD :
Karena stress, kurang istirahat dan pola makan yang tidak teratur, maka GERD biasanya muncul lebih dahulu.
Perut mulai terasa kembung, mual dan amat sangat tidak nyaman.
Rasa mual ini akibat adanya GAS lambung dan sedikit hawa acid (aslam) yang terperangkap dalam perut.
Gas ini pun menjalar kebagian sekitar lambung (ulu hati), menimbulkan rasa seperti "tertekan" atau rasa "panas' (panas, jika banyak mengandung hawa acid).
Yang namanya gas, biasanya menjalar ke bagian:
- ke sisi kiri dada (menekan jantung, anda kira ini penyakit jantung),
- ke sisi kiri bawah (ini kalau anda dalam posisi membungkuk)
- ke sisi kanan (walaupun jarang, tapi ada rasa seperti tertekan)
- ke belakang (punggung, menekan paru-paru, nafas jadi pendek)
Jika posisi tubuh Anda lurus maka, seperti layaknya sifat gas, ia akan membuka katub lambung dan menjalar ke atas, yaitu melewati batang tenggorokan, (ini akan timbul rasa seperti tekanan pada dada, atau bahkan panas, chest-burn)
- dan akhirnya membelok di pangkal tenggorokan (rasa tercekik/penat)
- dan akhirnya keluar lewat mulut (mengeluarkan bau mulut (seperti bau muntah, bukan bau jigong) atau bersendawa) - biasanya setelah makan.
- Hawa acid ini juga membuat mulut Anda terasa kering dan membuat gigi dan gusi anda keropos. Ini wajar karena HANYA dinding lambung yang mampu menahan kuatnya asam dari lambung, organ lain tidak kuat.
.
# Sejarah ANXIETY :
Anxiety (bahasa indonesianya = RASA CEMAS) ini muncul karena perasaan tidak nyaman yang Anda rasakan tersebut di atas.
Anda yang sedang stress dengan banyaknya janji, tanggung jawab, kurang istirahat, hidup yang makin ribet dan keadaan dompet yang terus menipis, membuat anda tidak lagi mampu berfikir secara positif.
Dalam sedetik Akan timbul pertanyaan:
Apakah saya sakit jantung? Apakah saya mau meledak? Kok nafas saya jadi pendek? Kok perut saya tidak nyaman? dll
Anda yang terserang gerd secara tiba2, seperti rasa lompatan jantung, nafas tiba2 jadi pendek, dada tertekan, dll yang terjadi SEKETIKA, pada saat anda berkegiatan di tempat umum, membuat tubuh Anda mendeteksi adanya bahaya yang dapat mengancam jiwa Anda.
Hal ini lah yang menimbulkan :
.
# PANIK ATTACK :
Otak anda menekan tombol alarm, tubuh Anda mendeteksi adanya bahaya di sekitar Anda, akibatnya tubuh akan masuk ke skema FIGHT or FLIGHT (bertarung atau kabur).
Skema ini membuat hormon adrenalin menyemprot dengan kencang demi untuk memberikan tenaga ekstra (karena ada bahaya, maksutnya agar anda bisa kabur atau bertarung).
Adrenalin yang terperangkap dalam tubuh menyebabkan tubuh anda menjadi OVER CHARGED, ini mengeluarkan tanda-tanda seperti :
keringetan, jantung deg-degan, nafas cepat, dll seperti yg sudah diterangkan di artikel sebelumnya --> V1.
.
# Sejarah ANXIETY & PANIC DISORDER :
Otak mempunyai semacam BLACKBOX yang akan merekam semua hal hal bahaya yang pernah terjadi di hidup Anda.
Dalam hal ini, jika anda pernah terserang Panik Attack di kantor, maka otak akan mengenali bahwa tempat tersebut adalah tempat yang berbahaya. Begitu juga di halte, di mall, di jalan, di mobil, dll...
Akhirnya karena terlalu banyak tempat yang anda "tandai" bahaya,
Maka otak Anda akan membuat sebuah */generalisasi* bahwa SEMUA TEMPAT UMUM ADALAH BAHAYA.
Jika anda terkena panik attak saat naik tangga, saat olah raga, saat tidur, saat makan, maka otak juga akan merekam bahwa SEMUA KEGIATAN TERSEBUT ADALAH BAHAYA.
(ketakutan ini lebih dikenal sebagai ptsd, agoraphobia, sosial phobia, dll)
.
# TAMBAHAN:
Perasaan khawatir yang berlebihan, tanpa sengaja akan membuat anda mengencangkan otot bagian depan badan, khususnya bagian perut anda.
Perut menjadi sedikit tertarik ke atas, seperti layaknya model cat walk yang ingin terlihat sedikit berperut ramping.
Ini tidak baik, karena dapat membuat tekanan pada lambung, dan membuat otot di sekitar lambung menjadi capek atau lemah (termasuk otot yang mengatur katub lambung seperti yg ditemukan pada penderita gerd). Alhasil penyembuhan GERD pun menjadi tertunda.
Untuk masalah ini, coba biasakan untuk bernafas melalui perut.
Biarkan saja kembang kempis, biarkan saja terlihat sedikit gendut.
Lepaskan otot perut anda, dan biarkan jatuh mengikuti gravitasi.
Istirahatkan otot tersebut dan biasakan memegang perut pada saat meditasi. ini akan membantu penyembuhan penyakit GERD Anda.
.
Skema sejarah di atas adalah skema yang menurut saya banyak di rasakan pada umumnya.
Untuk belajar membedakan, silahkan Anda pergi ke safe house Anda, atau tempat yang aman, seperti di rumah Anda, dgn ditemani keluarga/pacar, atau di tempat yang paling aman menurut Anda (dimana Anda yakin bahwa panik attack tidak akan menyerang di tempat ini).
Lalu sengajalah untuk memanggil GERD dengan cara sengaja untuk telat makan, atau minum secangkir kopi kental.
Rasakan gejala GERD pada tubuh Anda. Dan pelajari, ingat, dan yakini bahwa rasa ini adalah gejala gerd, bukan panik.
dengan begitu anda dapat dengan mudah membedakan yang mana gerd attack dan yang mana panik attack.
.
NOTE:
- Habis panggil GERD jangan lupa untuk segera makan, atau minum antasida atau obat dokter lainnya, minum air anget, atau larutan baking soda.
- Melakukan meditasi ringan, 5 menit sehari dapat membuat anda menjadi lebih waspada akan "rasa" (perubahan) di dalam tubuh Anda.
- *Generalisasi adalah kebiasaan otak untuk mengambil kesimpulan cepat dan menilai segala sesuatu "sama rata". Kebiasaan QUICK JUDGE ini belum tentu benar. Dan ini adalah salah satu kebiasaan buruk Anda yang juga harus dirubah.
- Trik terakhir V3, ada disini :
# Cara Membedakan Gejala GERD vs Panick Attack V3
Komentar
Posting Komentar