Pasal 10 : Anxiety vs Obat Penenang

Pasal 10 : Anxiety vs Obat Penenang
Info dan pelurusan masalah kecanduan obat penenang

.
Seperti yg sering diinfokan disini ataupun di forum2 luar negri.. bahwa anxiety disebabkan oleh pola pikir yang salah, (...ini yang harus kamu rubah).
Dan maaf,
Gak ada obat yang bisa merubah pola pikir seseorang.
Bahkan Tuhan sekalipunpun tidak akan mau merubah manusia (kecuali kamu sendiri yg mulai merubahnya).

.
Jadi caranya merubah pola pikir gimana?
caranya adalah dengan TERAPI .
Terapinya gimana?
ya terapi seperti "cognitive behavior" atau mengekspose diri pelan pelan ke hal hal yang kamu takuti.
Terapi Ini dlakukan oleh para PSIKOLOG (bukan psikiater, catet)
Atau kamu juga bisa melakukan terapi ini sendiri, sudah banyak  artikel artikel untuk anxiety.. kamu tinggal baca dan mencobanya saja..
Atau bisa juga dengan terapi agama (mendekatkan diri kpd Tuhan)
Atau bisa juga dengan terapi fisik (makan sehat & olahraga)
Dengan makanan sehat dan olahraga TERATUR (catet kata "teratur") ini DAPAT merubah pola pikir kamu (mensana in corporesano) jadi terapi "fisik" ini juga bisa menyembuhkan kamu.
.

jadi, jika terapi diatas bisa menyembuhkan anxiety.
Lalu tugas obat penenang apa?
Begini, jika kamu menderita anxiety parah, sampai kamu gak bisa kerja, nyari duit, atau sekolah, nah itu kan butuh di support dengan obat penenang.
jadi ini agar kamu bisa melakukan kegiatan sehari hari kamu.
.
Oke?
Jadi, begini intinya. :
.

1. Tanpa obat penenang
Jika tanpa minum obat penenang apakah anxiety bisa sembuh?
yaa bisaa...
karena bukan obat penenang yg menyembuhkan anxiety, melainkan terapi terapi itulah yg menyembuhkan anxiety.
NOTE:
yang saya maksut disini hanya obat penenang seperti alprazolam, xanax, atau golongan benzodiazepam lainnya.
tidak termasuk obat golongan srri atau snri.
.

2. Dengan obat penenang
"Mas, Saya kalo minum obat penenang jadi sembuh mas.. "
iyalah itu sudah pasti, setelah minum obat penenang
kamu akan jadi tenang, jadi anxiety (rasa khawatir) kamu hilang.
tapi begitu efek obat itu abis, kamu kumat lagi..
.
dan itu akan begitu terus mungkin sampai 4 tahun lebih (malah dosis kamu akan bertambah terus)
lalu caranya gimana biar tidak minum obat terus?
caranya adalah dengan melakukan terapi2 dan melakukan perubahan pola pikir, pola hidup, dan pola makan kamu.
.

3. Kecanduan obat penenang
(Ini yang paling penting).
Sebelumnya kamu harus bisa bedakan dulu.
Kecanduan itu ada 2, yaitu:

A. kecanduan secara fisik 
(seperti sakaw, atau pecandu rokok atau kopi) yang kalau dihentikan tiba tiba akan terasa pusing atau terasa aneh dibadan, gampang kena flu, rasa gak enak badan, dll..
.
B. Kecanduan secara mental (sugesti)
seperti kalo belom minum alprazolam kamu ngerasa gak nyaman,
atau kalo gak pake jam tangan rasanya kaya kurang ganteng,
atau kalo gak ketemu "doi" seminggu rasanya gimanaaaaaa gitu..
nah ini ,
hal diatas ini sebetulnya TIDAK menimbulkan efek ke fisik kamu secara nyata.. jadi hanya secara sugesti saja..
.
Nah, YANG PALING SUSAH UNTUK DIHILANGKAN ADALAH KECANDUAN YANG (B).
kecanduan fisik itu jauuuuh lebih gampang dihilangkan, psikiater biasa menggunakan tehnik tappering off untuk ini (yaitu dengan cara mengurangi asupan obat pelan pelan, perhari),
atau gini deh,
mantan pecandu putaw yg dipenjara, itu dia terpaksa untuk tidak memakai putaw selama 1 bulan lebih, maka gejalanya sakawnya akan hilang sendiri. (walau rasanya sakit), tapi akan hilang sendiri.
.
Yang susah adalah yang kecanduan secara "sugesti".
ini susah.. sangat susah..
ini sama seperti memisahkan anak kecil dari boneka kesayangannya..
Apalagi untuk orang orang yang SUDAH mempunyai history (mantan) kecanduan. ini bisa candu apa saja loh, gak harus mantan pengguna narkoba saja..
(seperti kecanduan alkohol, kecanduan kopi, kecanduan sex, kecanduan maen game, kecanduan sosmed, dll)
iya gak?
kamu gak maen game di-hp sehari juga sebetulnya juga gpp kan?
kamu matiin hp seharian, tanpa chat dan sosmed juga gpp kan?
gak sakit kan dibadan?
tapi gimana ? susah kan?
nah itu maksut saya.
.

4. Pola konsumsi
sepertinya ada 2 macam pola konsumsi obat penenang.
a. diminum setiap hari (contoh 2x sehari, 1x sehari)
b. diminum saat anxiety kumat saja
.
CARA A,
Dulu tahun 2008 saya bisa sembuh dari anxiety dengan pola yang A, saya minum obat psikiater itu selama 1,5 tahun.. (Walau tahun 2013 saya kena anxiety lagi)
Tetapi waktu itu saya BISA sukses sembuh (dari anxiety) dan berhenti obat penenang tanpa kecanduan sedikitpun.
(notes: tappering off dilakukan psikiater selama 4 bulan terakhir)
jadi cara A (menurut saya) adalah cara yang paling aman.
.
CARA B,
nah ini yg menurut saya bisa menjadikan kamu pecandu
 sugesti.
begini, ketika kumat, kan kamu tinggal minum alprazolam tuh,
nah lama lama akan timbul pola pikir,
"kalo kumat gw minum aja"
dan akhirnya = "kamu merasa tidak nyaman jika stock alprazolam kamu mulai menipis."
dalam kata lain "kamu tidak bisa hidup tanpa alprazolam dikantong"
iya gak?
jadi tanpa sadar kamu sudah menjadi pecandu B (yaitu, pecandu mental, atau sugesti).
.
Lalu kenapa pola A lebih baik?
jelas, karena saya tidak ada sugesti.
saya hanya minum setiap hari.
jika anxiety kumat disaaat sesudah/sebelum jam minum obat, yaa saya lawan sendiri.. saya berjuang.. (namun 95% anxiety gak akan kumat)
.
PS:
Saya bukan psikiater, teori diatas hanya berdasarkan pengalaman pribadi saja. Namun ada baiknya jika kamu mengkonsultasikan pola konsumsi ini kepada psikiater kamu.
.

5. Tidak kunjung Sembuh 
Balik lagi seperti yang saya bilang diatas, sembuhnya anxiety itu karena adanya perubahan pola pikir.
Jika pola pikir kamu = "kalo anxie kumat gw tinggal minum obat saja." --> ini kapan mau sembuhnya?
kapan kamu mau merubah pola pikir anxiety kamu?
biasanya:
- jam tidur kamu tetap berantakan.
besok kumat, tinggal minum alprazolam, BLENG anxiety hilang.
- pola makan kamu masih tetap berantakan,
telat makan lalu anxiety kumat, tinggal minum alprazolam, BLENG anxiety hilang.
- pola pikiran kamu masih suka negatif thinking..
kamu tinggal minum alprazolam, BLENG kamu jadi tenang dan jadi malas mikir (anxiety hilang)..
Pertanyaan saya?
kapan kamu merubah pola pikir kamu? pola hidup kamu? dan pola makan kamu?
nah, itu yg bikin anxiety kamu tidak kunjung sembuh.
.
PS:
cara ini "mungkin" akan berbeda jika kamu melakukan pola konsumsi yang A..
.

6. Daya juang untuk sembuh
Semua orang punya daya juang untuk kesembuhan dirinya sendiri.
Bisa dibilang ini adalah little YODA (dalam starwars) atau "little hero" yang ada di diri kamu sendiri.
namun jika setiap anxiety kumat kamu minum alprazolam, kapan kamu berjuangnya?
kapan kamu "belajar" mengontrol anxiety kamu sendiri?
kapan kamu bisa "belajar" berkegiatan tanpa disupport obat?
.
Begini,
jika anxiety kita ibaratkan sebagai penjajah (belanda)
maka kamu sebagai bangsa indonesia, apa yg kamu lakukan?
berjuang angkat bambu runcing melawan belanda?
atau minum obat penenang dan melupakan segalanya?
.

7. Obat penenang, Apakah perlu? 
Jika kamu gak bisa kerja gara gara anxiety, bagaimana kamu bisa menghidupkan keluarga kamu?
kamu bisa tambah stress kalau tidak ada pemasukan,
Nah diposisi itulah obat penenang dibutuhkan.
.

8. Apakah perlu ke psikiater?
Begini , yang kamu perlukan adalah terapi. iya kan?
Nah, jika kamu punya modal, silahkan pergi ke psikolog untuk mendapatkan langkah2 atau terapi2 yang harus kamu lakukan untuk sembuh dari anxiety.
Jika kamu tidak mempunyai modal, maka kamu harus sedikit kerja, yaitu search di google, blog, baca buku motivasi atau tentang anxiety atau keberanian, kedewasaan diri, cara berpikir, dll.. dan lakukan terapinya, dan ikuti juga pola pikirnya...
intinya KAMU rubah pola pikir KAMU sendiri..
NAMUN,
jika dalam (misal) satu tahun lebih kamu juga BELUM sembuh dari anxiety, ini berarti kamu harus disupport oleh psikiater . (dalam kata lain (untuk kasus kamu) dengan terapi saja mungkin tidak cukup, jadi harus di support dengan obat psikiater, (nsri, ssri, dll).
.
Jika kamu masih kekeh tidak mau ke psikiater juga, ya berarti kamu adalah orang keras kepala yg sedikit kurang taktis.
.

9. Tidak tuntas
Terapi obat psikiater membutuhkan waktu MINIMAL 6 bulan, (ini minum obat terus setiap hari). itu minimal yaah.. maksimalnya mungkin bisa 1-2 tahun (tergantung kamu melakukan terapi perubahan pola pikir atau tidak) atau tergantung seberapa dalamnya anxiety level kamu.
.
intinya:
Banyak jalan MENUJU kesembuhan.
Namun jika kamu hanya jalani setengah2, maka kamu TIDAK AKAN mencapai TUJUAN kamu. (yaitu sembuh)
.
.

10. FINAL NOTES:
Ini hanya pandangan saya saja.
Selebihnya terserah kepada kamu.
Pokok "INTINYA" adalah rubah pola pikir kamu, pola hidup kamu, dan pola makan kamu.
Obat dan vitamin?
itu hanya support saja. itu Bukan obat "intinya".

~erikwibowo