# TANYA:
Mas erik please bahas dong tentang:
1. Cara menumbuhkan semangat yang stabil yg ga sesaat(kadang orang anxie hari ini udah komit nih mau berubah, besoknya eh psimis lagi)
2. Gimana cara menumbuhkan optimis dan keberanian untuk menata kehidupan yg berantakan akibat anxie, banyak penderita anxie yg keluar dari kerjanya dan sampe skrg belum berani buat ngelamar kerja lagi. Yang kuliah, mengambil cuti kuliah dan blm berani melanjutkannya kembali, merasa sudah tidak layak utk sukses, merasa semua sudah terlambat, anxie adalah kebodohan yang paling fatal dihidupnya
3. Gimana cara menumbuhkan rasa percaya diri jika bertemu dengan orang2 yang pernah menyaksikan kita anxie, yang sudah berkurang Kepercayaannya terhadap kita. Bagaimana mengatasi rasa malu terhadap orang yang pernah menyaksikan kekonyolan pikiran dan tindakan saat sedang anxie?
#JAWAB :
Sepertinya mba anxiety caretaker yaa?
1. Ini gak bisa. Komitmen harus muncul dari diri nya sendiri.
Sembuh dari Anxiety dibutuhkan KOMITMEN, IKHLAS (PASRAH) dan USAHA KERAS buat LATIHAN.
Makanya banyak yang bilang obatnya ADA DI DIRINYA SENDIRI.
Kalaupun sembuh dengan obat Psikiater, tetap dibutuhkan KOMITMEN untuk tetap menjalani resep dokter sampai anxie sembuh (ini memakan waktu total sekitar 14 bulan, tergantung kasusnya)
Jika tidak, bisa ada bahaya kecanduan. (Jika minumnya disiplin dan rajin lapor sih tidak akan kecanduan)
- KOMITMEN juga dibutuhkan untuk memulai latihan keluar rumah, untuk berkegiatan seperti biasanya.
- KOMITMEN juga dibutuhkan untuk terus mengontrol anxiety sampai tuntas (kebanyakan baru sembuh sedikit, semangatnya kendor lagi, pola hidup berantakan lagi, akhirnya sembuhnya lama)
Komitmen itu berbeda dengan janji, Komitmen adalah suatu janji yang di lakukan setiap hari.
Ini memang susah.
Biasanya seseorang akan komitmen jika sudah terpojok atau pasrah. (tidak ada pilihan lain)
Kuncinya disini adalah JANGAN membuat si penderita Anxiety berada dalam posisi nyaman.
ini agar ia mau tidak mau memilih untuk berkomitmen.
Jika dibuat nyaman, maka tidak akan ada keinginan dari penderita untuk sembuh, atau kembali nyari duit, kerja keras, dan berkegiatan seperti biasa.
Kenapa ?
Karena Ia merasa hidupnya lebih enak (saat anxiety).
Siapa sih yang gak mau di urusin? diperhatiin? gak usah kerja? bangun tidur makan tidur lagi?
iya gak?
Jadi gimana?
enakan sakit? apa sembuh?
ini sakitnya gak bahaya loh? hanya di pikirannya saja..
2. Jika masih berpikiran seperti itu, Itu namanya belum Sembuh.
Orang yang sembuh dari Anxiety sifatnya berubah. Mereka sudah tidak lagi bermental tempe.
Mereka sudah tidak lagi berpikir kalah sebelum berperang.
Dulu saat sakit saya juga berpikiran seperti itu. Tapi ternyata setelah sembuh saya malah makin semngat mengejar ketinggalan saya.
Saran saya :selesaikan masalah yang ada di depan mata dulu. Selesaikan satu persatu.
Saat ini kan masalah nya ada di "menyembuhkan Anxiety"
ya sembuhkan itu saja dulu.
Nanti kalau udah sembuh, Anda akan melihat dunia dari angle yang berbeda.
Jangan terlalu khawatir dengan masalah yang sebetulnya masih berada jauh di depan.
Hal seperti ini loh, yang menyebabkan orang Anxiety?
3. Jujur sama diri sendiri. Love your Self.
Mau seburuk apapun sakit anxiety kamu.
Seberapa malu nya masa lalu kamu dulu
atau Seburuk apapun wajah kamu,
itu tetap diri kamu..!
Gak bisa pindah ke badan orang atau pindah ke hidup orang lain kan?
jadi yah coba maafkan diri kamu atas semua kekonyolan yang udah dia ciptakan.
Maafin juga diri kamu yang cuma bisa buat semaksimal itu.
Dan coba untuk menyayangi diri kamu sendiri.
Di dunia ini yang akan setia ikut sama kamu, sampe kamu tua itu yaaa hanya diri kamu itu.
Jika kamu MENYAYANGI diri kamu sendiri. Maka orang lain akan IKUTAN menyayangi diri kamu juga.
sumpah deh, ini memang begitu rumusnya dari sananya.
dan ini berlaku sebaliknya:
Jika kamu menilai diri kamu seperti seseorang yang konyol, memalukan, dan tidak berharga.
Maka orang lain akan ikutan menilai diri kamu seorang yang konyol, memalukan dan tidak berharga.
Mas erik please bahas dong tentang:
1. Cara menumbuhkan semangat yang stabil yg ga sesaat(kadang orang anxie hari ini udah komit nih mau berubah, besoknya eh psimis lagi)
2. Gimana cara menumbuhkan optimis dan keberanian untuk menata kehidupan yg berantakan akibat anxie, banyak penderita anxie yg keluar dari kerjanya dan sampe skrg belum berani buat ngelamar kerja lagi. Yang kuliah, mengambil cuti kuliah dan blm berani melanjutkannya kembali, merasa sudah tidak layak utk sukses, merasa semua sudah terlambat, anxie adalah kebodohan yang paling fatal dihidupnya
3. Gimana cara menumbuhkan rasa percaya diri jika bertemu dengan orang2 yang pernah menyaksikan kita anxie, yang sudah berkurang Kepercayaannya terhadap kita. Bagaimana mengatasi rasa malu terhadap orang yang pernah menyaksikan kekonyolan pikiran dan tindakan saat sedang anxie?
#JAWAB :
Sepertinya mba anxiety caretaker yaa?
1. Ini gak bisa. Komitmen harus muncul dari diri nya sendiri.
Sembuh dari Anxiety dibutuhkan KOMITMEN, IKHLAS (PASRAH) dan USAHA KERAS buat LATIHAN.
Makanya banyak yang bilang obatnya ADA DI DIRINYA SENDIRI.
Kalaupun sembuh dengan obat Psikiater, tetap dibutuhkan KOMITMEN untuk tetap menjalani resep dokter sampai anxie sembuh (ini memakan waktu total sekitar 14 bulan, tergantung kasusnya)
Jika tidak, bisa ada bahaya kecanduan. (Jika minumnya disiplin dan rajin lapor sih tidak akan kecanduan)
- KOMITMEN juga dibutuhkan untuk memulai latihan keluar rumah, untuk berkegiatan seperti biasanya.
- KOMITMEN juga dibutuhkan untuk terus mengontrol anxiety sampai tuntas (kebanyakan baru sembuh sedikit, semangatnya kendor lagi, pola hidup berantakan lagi, akhirnya sembuhnya lama)
Komitmen itu berbeda dengan janji, Komitmen adalah suatu janji yang di lakukan setiap hari.
Ini memang susah.
Biasanya seseorang akan komitmen jika sudah terpojok atau pasrah. (tidak ada pilihan lain)
Kuncinya disini adalah JANGAN membuat si penderita Anxiety berada dalam posisi nyaman.
ini agar ia mau tidak mau memilih untuk berkomitmen.
Jika dibuat nyaman, maka tidak akan ada keinginan dari penderita untuk sembuh, atau kembali nyari duit, kerja keras, dan berkegiatan seperti biasa.
Kenapa ?
Karena Ia merasa hidupnya lebih enak (saat anxiety).
Siapa sih yang gak mau di urusin? diperhatiin? gak usah kerja? bangun tidur makan tidur lagi?
iya gak?
Jadi gimana?
enakan sakit? apa sembuh?
ini sakitnya gak bahaya loh? hanya di pikirannya saja..
2. Jika masih berpikiran seperti itu, Itu namanya belum Sembuh.
Orang yang sembuh dari Anxiety sifatnya berubah. Mereka sudah tidak lagi bermental tempe.
Mereka sudah tidak lagi berpikir kalah sebelum berperang.
Dulu saat sakit saya juga berpikiran seperti itu. Tapi ternyata setelah sembuh saya malah makin semngat mengejar ketinggalan saya.
Saran saya :selesaikan masalah yang ada di depan mata dulu. Selesaikan satu persatu.
Saat ini kan masalah nya ada di "menyembuhkan Anxiety"
ya sembuhkan itu saja dulu.
Nanti kalau udah sembuh, Anda akan melihat dunia dari angle yang berbeda.
Jangan terlalu khawatir dengan masalah yang sebetulnya masih berada jauh di depan.
Hal seperti ini loh, yang menyebabkan orang Anxiety?
3. Jujur sama diri sendiri. Love your Self.
Mau seburuk apapun sakit anxiety kamu.
Seberapa malu nya masa lalu kamu dulu
atau Seburuk apapun wajah kamu,
itu tetap diri kamu..!
Gak bisa pindah ke badan orang atau pindah ke hidup orang lain kan?
jadi yah coba maafkan diri kamu atas semua kekonyolan yang udah dia ciptakan.
Maafin juga diri kamu yang cuma bisa buat semaksimal itu.
Dan coba untuk menyayangi diri kamu sendiri.
Di dunia ini yang akan setia ikut sama kamu, sampe kamu tua itu yaaa hanya diri kamu itu.
Jika kamu MENYAYANGI diri kamu sendiri. Maka orang lain akan IKUTAN menyayangi diri kamu juga.
sumpah deh, ini memang begitu rumusnya dari sananya.
dan ini berlaku sebaliknya:
Jika kamu menilai diri kamu seperti seseorang yang konyol, memalukan, dan tidak berharga.
Maka orang lain akan ikutan menilai diri kamu seorang yang konyol, memalukan dan tidak berharga.
Komentar
Posting Komentar