# Cara Agar Anxiety Gak Kumat lagi - 2

# KONTEMPLASI & RENUNGAN PUASA - 1b
Mengetahui karakter untuk melawan anxiety

Ini merupakan posting sambungan dari artikel sebelumnya (1a).

Saya rekap ulang, 4 personality dan hormon yang mempengaruhi:
1. Sang Petualang (sanguine,explorer) -> Dopamine
2. Sang Pembina (pleghmatic,negotiator) -> Estrogen/Oxytocin
3. Sang Analyst (melancolis,builder) -> Serotonin
4. Sang Pemimpin (choleric,director) -> Testosteron
.

INFO HORMON: 
* TESTOSTERON : hormon alpha male yg biasa ada di setiap pack leader, keinginan-nya mendominasi, mengontrol. Contoh : serigala atau singa alpha yg memimpin kawanannya.
* SEROTONIN : membuat rasa kalem dan rasa secure. Tenang sehingga dapat berpikir lebih dalam dan luas. Contoh : burung hantu yang tetap tenang menganalisa meski dalam kegelapan.
* ESTROGEN/OXYTOCIN : hormon yg biasa dimiliki seorang ibu saat membina anaknya. Penuh kehangatan, kebersamaan, dan menghindari konflik. Contoh : ibu kelinci dan bayinya
* DOPAMINE : hormon yang biasa keluar di saat hal yang menyenangkan akan segera terjadi. Contoh : binatang peliharaan yg tidak bisa diam saat ingin dikasih makan.
.

KEKUATAN :
1. SANG PETUALANG
Mempunyai kekuatan untuk merubah sebuah hal yg baru (yang belum diketahui) menjadi hal yang menyenangkan. Ini membuat dia lebih berani dari tipe lainnya. (sebetulnya bukan berani, tetapi dia melihat segala hal menjadi seru dan menyenangkan). Mampu merespon cekatan dan cepat sesaat masalah datang di depan mata.

2. SANG PEMBINA
Mempunyai kelebihan untuk bekerja terus menerus tanpa bosan. Melihat segala sesuatu menjadi indah, menikmati hidup apa adanya. Melihat segala sesuatu langkah - perlangkah. Dan mempunyai lebih banyak teman dari tipe lainnya.

3. SANG ANALYST
Mempunyai kelebihan untuk melihat hal yang sifatnya tersirat (makna dari sebuah kejadian / pesan). Mampu dan betah berpikir secara matematis. Mereka bahkan bisa mengartikan apa maksut di balik senyuman seseorang.
Mereka juga mampu cepat menarik kesimpulan (makna / payung besar) dari segala hal.
Bahkan beberapa dapat menarik informasi dari alam, kejadian, mimpi, body language, strategi politik, daun yang bergoyang, awan, dll
Semua itu adalah kekuatan dan sekaligus kelemahan tipe analyst.

4. SANG PEMIMPIN
Mempunyai keinginan sekuat baja. Tidak mudah menyerah, karakter ini adalah karakter yang paling kuat dari tipe lainnya. Tegas dan cepat dalam mengambil keputusan. Bertanggung jawab terhadap apa yang di pimpinnya.
.

KELEMAHAN ANALYST dan PEMIMPIN
* ANALYST
- Sangat berpikir logis dan matematis, bahkan jika ada masalah pertemanan mereka menggunakan sistem matematis (logis) untuk menyelesaikannya, Ini jelas tidak bisa.
- Mereka menganggap dirinya adalah setengah peramal
- Makin banyak informasi yang didapat, makin banyak serotonin yang dibutuhkan; untuk dapat meredam rasa takut akan informasi tersebut.
- Kemampuan mengambil garis besar (payung besar) menyulitkan mereka untuk sembuh dari anxiety. Saat membaca artikel mereka hanya mengambil makna garis besarnya saja, namun tidak dikerjakan step by step-nya. Ini yang membuat mereka tidak kunjung sembuh walau sudah membaca ratusan artikel dan buku.
- Kebiasaan menarik informasi YANG TERSIRAT dari mimpi, kejadian, burung, awan, tv, berita dll membuat anxiety mereka terus berada dalam level yang tinggi. (membutuhkan serotonin yang lebih tinggi)
- Demi rasa "aman" kedepannya, mereka lebih memilih cara conventional yang sudah ratusan kali terbukti keberhasilannya. Ini membuat mereka keras kepala dan tidak open minded (pikiran tertutup) akan cara-cara baru.
- ANALYSIS PARALYSIS adalah penyakit parah semua tipe Analyst. Dimana ia memikirkan suatu hal terlalu dalam sampai tidak mampu mengambil keputusan.
- DEATH MATCH adalah suatu keadaan dimana hasil analisa dari kedua hal adalah SAMA. Ini membuat pengambilan keputusan menjadi sangat sulit. Pada dasarnya sang Analyst hanya MENGANALISA, bukan tipe pengambil keputusan seperti sang pemimpin (director)
- "Anda OK, saya tidak OK" adalah hasil dari analisa, karena sang analyst terlalu banyak dan terlalu asik menganalisa hal di luar (eksternal) namun kurang menganalisa kelebihan di dirinya sendiri (internal faktor)
- Sibuk menganalisa hidup sampa lupa menikmati hidup.
- Detail dan Perfeksionis, yang amat sangat menyerap energi .
.

* PEMIMPIN
- Selalu dipenuhi dengan stress, karena keinginannya untuk mendapatkan sesuatu atau mengontrol sesuatu belum terpenuhi.
- Frustasi adalah teman jika hal yang diinginkan sulit untuk didapat.
- Kompetisi, dan kebiasaan Sikut menyikut di kantor membuat ia mempunyai banyak masalah sosial dan teman yang tidak begitu akrab dibanding tipe negotiator.
- Beberapa hal yang susah untuk dikontrol membuat mereka depresi. Seperti penyakit, pegawai tipe "sang petualang", keuntungan/kerugian usaha, politik negara, dan hal lainnya yang berhubungan dengan perasaan seperti loyalitas, cinta, dan persahabatan.
- Mereka bahkan mencoba mengontrol loyalitas, cinta dan persahabatan dengan uang. Ini tentu hasilnya tidak baik.
- Terkadang menghalalkan segala cara untuk mendapatkan keinginannya.
- Tidak mau dipimpin. Kecuali hal itu memudahkan ia untuk mendapatkan keinginannya.
.

CONTOH KASUS :
4 tipe orang tersebut ingin pergi ke DUFAN.
- Petualang : merasa amat senang ngebayangin serunya pergi ke dufan
- Pembina : "ayuuuk"
- Pemimpin : sibuk memberikan ide, "kita naik wahana ini dulu, abis itu naik wahana ini, terakhir naik wahana ini yah...dst"
- Analyst : duduk diam sambil mikir besok pake baju apa, bawa duit berapa, pergi jam berapa, pulang jam berapa, dll

4 tipe orang tersebut Liburan ke Paris.
- Petualang : lari kecil, sedikit jalan di depan sambil seru melihat ini itu dll.
- Pembina : jalan disamping, sambil menikmati indahnya kota paris
- Pemimpin : jalan disamping, sambil memperhatikan peta dan gps
- Analyst : jalan agak belakang, sibuk menganalisa uang di dompet

4 tipe orang tersebut Makan di restoran yang unik
- Petualang : sibuk memesan makanan yang namanya aneh
- Pembina : sibuk merasakan enaknya hidangan dan suasana restoran
- Pemimpin : makan sambil bicara, biasanya mengasih ide ke petualang untuk memesan makanan (berusaha mengontrol si petualang)
- Analyst : sibuk memperhatikan design ruangan, harga menu, dan komposisi masakan. dia bahkan membaca menu tersebut sampai habis. (mencoba mengambil payung besar dari buku menu)

4 tipe orang tersebut tiba2 diberi tes masalah (problem)
- Petualang : mencoba menyelesaikannya dengan cepat
- Pembina : mencoba menyelesaikannya dengan baik
- Pemimpin : mikir bagaimana cara agar ia dapat menyelesaikannya dengan nilai tertinggi
- Analyst : menjawab tes sambil bertanya TES INI UNTUK APA ?
.

INFO LAINNYA :
Sang Petualang dan Sang Pembina : sibuk menikmati hidup, sementara
Sang Analyst dan Pemimpin sibuk menganalisa dan mengontrol hidup.
.

Sang pemimpin (choleric, testosteron) di dominasi oleh kaum laki laki. Jika ada wanita, mereka biasanya wanita yg berpikir logis (seperti laki laki) ciri lainnya seperti sulit mencari jodoh yang pas untuk mereka. Atau biasa menikah pada umur tua.

Sang Pembina (estrogen), biasa di dominasi oleh kaum wanita. Jika pria, dia biasanya rame bicara, mempunyai banyak teman wanita (contoh olga syaputra) ciri lainnya juga kesulitan mencari jodoh. Atau menikah diumur tua.
.

Pembina dan petualang, bertindak sesuka hati. Mereka biasa menangani masalah JIKA masalah sudah di depan mata.

Analyst dan pemimpin, bertindak penuh perhitungan.
Sang Analyst membuat preparasi SEBELUM masalah itu datang.
Sedangkan Sang pemimpin, mengontrol semua hal dan kejadian SEBELUMNYA agar masalah tidak jadi datang (atau mudah untuk dikontrol)
.

Kenyataannya Masalah pasti ada. Kesalahan pasti ada. Kadang masalah datang tiba-tiba sehingga sang analyst belum prepare apa2, dan ini yg membuat mereka cemas dan khawatir.
Terkadang juga masalah yg datang sangat besar dan kompleks, sehingga tidak bisa dikontrol. Inilah yg sering kali membuat sang pemimpin menjadi stress dan frustasi.
Sementara sang petualang biasa menghadapi masalah tiba2, mereka sangat spontan dan cepat merespon.
Dan sang pembina menganggap masalah itu adalah hal normal dalam kehidupan, beberapa dari mereka sangat ekspresif, mungkin menangis mungkin kesal, tapi besoknya biasa lagi.
.

Note :
- Diharapkan kini Anda dapat mengetahui bagaimana hormon dopamine, estrogen, testosteron dan serotonin, dapat mempengaruhi perilaku Anda.

- Bersambung ke 1c